10 Tahapan Menetaskan Telur Bebek Dengan Baik dan Benar
Anda mungkin telah mendengar bahwa menetaskan telur bebek lebih rumit daripada telur ayam. Meskipun inkubator dan mesin tetas dirancang untuk kedua jenis telur ini, penetasan telur bebek memerlukan perhatian khusus.
Berikut ini, Anda akan memahami cara menetaskan telur bebek dengan berbagai metode, termasuk cara alami, menggunakan mesin tetas, dan penyesuaian terhadap perbedaan jenis bebek. Kami juga akan membahas waktu penetasan, pembalikan telur, kelembaban, suhu, dan banyak hal lainnya.
Cara Menetaskan Telur Bebek Dengan Mudah
Menetaskan Telur Bebek Secara Alami
Menetaskan telur bebek secara alami memang mungkin, terutama jika Anda memiliki jenis bebek yang mampu mengerami telur dengan baik. Beberapa bebek, seperti Pekins, dapat melakukannya. Namun, ada jenis bebek, seperti bebek Peking, yang cenderung bosan saat mengerami telurnya.Oleh karena itu, jika Anda ingin menetaskan telur bebek dengan hasil yang baik, inkubator adalah pilihan yang tepat.
Perbedaan utama dalam menetaskan telur bebek adalah waktu penetasan. Telur bebek memerlukan sekitar 28 hari untuk menetas, sedangkan telur ayam hanya memerlukan sekitar 21 hari.
Menggunakan Mesin Tetas
Ketika Anda memiliki sejumlah besar telur bebek yang perlu menetas, penggunaan inkubator besar komersial atau mesin tetas adalah pilihan yang bijak. Telur bebek Peking, sebagai contoh, disimpan dalam setter selama 25 hari dan kemudian ditransfer ke penetas pada hari ke-25 hingga menetas pada hari ke-28.Selama proses ini, telur secara otomatis akan diputar di setter, biasanya setiap jam. Prosedur dan kondisi dasar untuk penetasan telur bebek adalah sebagai berikut:
Penyetelan suhu pada sekitar 36-38 derajat Celsius sebelum memasukkan telur bebek ke dalam mesin tetas.
Penempatan telur di dalam mesin dengan sisi telur yang sempit dan runcing berada di bawah.
Monitoring tingkat suhu dan kelembaban beberapa kali sehari untuk memastikan kondisi tetap optimal.
Hentikan pembalikan telur pada lima hari terakhir penetasan agar anak bebek bisa mempersiapkan diri untuk keluar dari telur.
Perlu diingat bahwa waktu penetasan telur bebek sekitar 28 hari, sementara telur ayam hanya memerlukan waktu sekitar 21 hari.
10 Tips Cara Menetaskan Telur Bebek Dengan Benar
1. Pahami Langkah-langkah Menetaskan Telur Bebek
Dalam menetaskan telur bebek, ada beberapa langkah penting yang perlu Anda ketahui. Berikut adalah panduan langkah demi langkah: Pastikan inkubator diletakkan pada permukaan yang rata dan kokoh, jauh dari sumber panas dan area terbuka.Panaskan mesin tetas sebelum memasukkan telur bebek dengan mengatur suhu antara 36-38 derajat Celsius selama satu jam.
Tempatkan telur bebek di dalam mesin tetas dengan sisi telur yang sempit berada di bawah.
Tambahkan air ke mesin tetas sesuai dengan petunjuk penggunaan.
Jika inkubator Anda tidak memiliki lengan putar otomatis, putar telur bebek empat kali sehari secara berkala. Monitor suhu dan kelembaban beberapa kali sehari dan sesuaikan jika diperlukan.
Untuk masalah fluktuasi tingkat kelembaban, buku petunjuk penggunaan mesin bisa memberikan pedoman jumlah air yang dibutuhkan.
Pada lima hari terakhir penetasan, berhenti melakukan rotasi telur untuk memungkinkan anak bebek membuat lubang untuk keluar.
2. Perhitungkan Jumlah dan Ukuran Telur Bebek
Karena telur bebek mempunyai ukuran yang lebih besar dari telur ayam. Namun, kapasitas inkubator biasanya dihitung berdasarkan ukuran telur ayam. Oleh karena itu, perlu memperkirakan jumlah telur bebek yang akan dimasukkan ke dalam inkubator dengan baik. Pastikan agar telur tidak berdempetan dan memiliki celah yang cukup untuk menghindari gesekan dan keretakan pada telur.3. Perhatikan Durasi Waktu Penetasan Telur Bebek
Waktu penetasan telur bebek bervariasi tergantung pada jenis bebek yang Anda miliki. Secara umum, telur bebek memerlukan sekitar 28 hari untuk menetas, tetapi ada pengecualian. Bebek Muscovy, misalnya, memerlukan sekitar 35 hari. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui jenis bebek yang Anda miliki untuk mengatur waktu penetasan dengan benar.4. Mulai Memproses Penetasan Pada Waktu yang Tepat
Masa inkubasi dimulai segera setelah bebek bertelur. Dengan mengumpulkan telur bebek setiap hari sangatlah penting sebagai proses inkubasi. Jangan menunggu induk bebek mendiamkan telurnya baru Anda mencoba menyelamatkan telurnya dengan memasukkannya ke inkubator. Ini akan meningkatkan peluang keberhasilan penetasan.5. Menggunakan Mesin Tetas dengan Lengan Putar Otomatis
Menggunakan inkubator dengan lengan putar otomatis dapat menghemat waktu dan menjaga kelembaban yang stabil. Meskipun ada pro dan kontra terhadap penggunaan lengan putar otomatis, banyak peternak yang merasa ini adalah pilihan yang bijak.Lengan putar otomatis menghindari pembukaan inkubator beberapa kali sehari, menjaga kelembaban yang diperlukan untuk keberhasilan penetasan.
Selain itu, pembalikan telur bebek juga harus diperhatikan.
Mulailah membalik telur pada hari ke-3 atau ke-4 setelah dimasukkan ke mesin tetas, lalu kurangi pembalikan menjadi sekali sehari setelah hari ke-5 hingga hari ke-25. Setelah itu, berhentikan pembalikan karena telur akan segera menetas.
6. Perhatikan Tingkat Kelembaban Telur Bebek
Mengatur dan menjaga tingkat kelembaban di dalam inkubator sangat penting untuk keberhasilan penetasan. Idealnya, tingkat kelembaban harus berada antara 55 hingga 65 persen. Penggunaan termometer bola basah dalam inkubator akan membantu Anda memonitor kelembaban dengan lebih akurat.Namun, ada pengecualian untuk telur bebek yang dihasilkan oleh bebek petelur yang lebih tua. Pada umur ini, tingkat kelembaban dapat ditingkatkan menjadi sekitar 75 persen karena telur yang dihasilkan oleh bebek yang lebih tua biasanya lebih berpori.
Ingatlah untuk tidak membersihkan telur bebek sebelum memasukkannya ke dalam inkubator, karena telur memiliki perlindungan alami terhadap pertumbuhan bakteri di kulitnya.
7. Mengatur Suhu Sesuai Rekomendasi
Suhu inkubator harus diatur pada sekitar 36-38 derajat Celsius sebelum telur bebek dimasukkan. Selama proses penetasan, pertumbuhan embrio akan membuat suhu inkubator naik secara alami. Anda harus siap untuk menyesuaikan suhu jika diperlukan.8. Telur Bebek dan Perkembangan Embrio
Saat embrio bebek tumbuh, tingkat air di dalam telur akan berkurang karena embrio memerlukan lebih banyak ruang. Udara di dalam telur akan bertambah seiring berkurangnya kadar air. Hal ini normal, dan pada hari ke-25 inkubasi, udara akan mengisi sekitar sepertiga dari telur. Telur yang embrionya tumbuh dengan baik akan memiliki berat sekitar 15 persen lebih ringan saat mendekati tanggal penetasan.9. Pahami Tingkat Penetasan Telur Bebek
Tingkat penetasan telur bebek biasanya lebih rendah daripada telur ayam. Jika Anda baru pertama kali menetaskan telur bebek, jangan khawatir jika tingkat penetasan hanya sekitar 50 persen. Hal ini normal dan bisa dipengaruhi oleh kualitas genetik induk bebek. Dalam hal ini, disarankan untuk membeli bebek parent stock yang memiliki kualitas baik untuk hasil penetasan yang lebih baik.10. Biarkan Bibit Bebek Berusaha Keluar dari Telur Sendiri
Selama 48 jam pertama setelah anak bebek menetas, jangan mencoba membantu mereka keluar dari telur kecuali ada tanda-tanda kesulitan yang nyata. Anak bebek memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan anak ayam, dan ada risiko bahwa kaki berselaput mereka tersangkut atau terkoyak saat mencoba keluar dari telur.Oleh karena itu, biarkan anak bebek berusaha keluar sendiri.
Biasanya, bulu bebek akan mengering dalam waktu sekitar 60 menit setelah menetas. Setelah itu, Anda dapat mengeluarkan mereka dari inkubator. Pastikan selalu membersihkan dan disinfeksi setiap bagian inkubator dan biarkan mengering sepenuhnya sebelum menyimpannya untuk digunakan kembali.
Kesimpulan
Menetaskan telur bebek memang lebih rumit dibandingkan dengan telur ayam, tetapi dengan pemahaman yang tepat dan perhatian yang baik, Anda dapat mencapai keberhasilan yang memuaskan. Pahami perbedaan waktu penetasan, perhatikan suhu, kelembaban, dan perhitungkan ukuran serta jumlah telur bebek. Ingatlah untuk tidak terlalu intervensi saat anak bebek mencoba keluar dari telur mereka.Dengan mengikuti panduan ini, Anda akan meningkatkan peluang keberhasilan penetasan telur bebek Anda. Cara menetaskan telur bebek dengan kardus, cara menetaskan telur bebek dengan lampu 5 watt, cara menetaskan telur bebek secara alami, cara menetaskan telur bebek tanpa mesin, waktu penyemprotan telur bebek, cara penyemprotan telur bebek, cara menetaskan telur bebek pakai lampu, berapa watt lampu untuk menetaskan telur bebek.
Demikianlah panduan lengkap tentang cara menetaskan telur bebek dengan sukses. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin menjadi peternak bebek yang mahir dalam proses penetasan telur.