Kenapa Induk Kucing Kurus Setelah Melahirkan? Ini Penyebabnya! -Hallo petlovers dimanapun kalian berada! Jumpa lagi dengan saya di blog Jendelapet.com. Seperti biasa masih membahas seputar kucing. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang induk kucing yang kurus setelah melahirkan. Mungkin kalian sudah menyadari tentang perubahan fisik induk kucing dari sebelum hamil, lalu hamil dan kemudian melahirkan. Setiap proses tersebut pasti ada perubahan pada fisiknya, biasanya induk kucing yang gemuk saat hamil malah semakin gemuk. Dan setelah melahirkan induk kucing justru bertambah kurus, padahal makan lebih banyak dari porsi biasanya.
Seringkali orang menganggap bahwa induk kucing kekurangan makanan, padahal tidak sama sekali. Justru induk kucing membutuhkan makanan yang lebih banyak dan juga bergizi untuk memenuhi kebutuhan asi anaknya. Karena setiap kali persalinan kucing, dapat melahirkan sekitar 3 sampai 6 anak kucing. Dimana, induk kucing mempunyai tanggungjawab untuk merawat dan memberikan asi untuk pertumbuhannya.
Akan tetapi, yang membuat pemilik khawatir yaitu tentang perubahan pada fisik induknya. Mengapa setelah melahirkan malah tubuhnya semakin kurus dan seperti tidak terurus? Lalu, apa penyebab kucing kurus setelah melahirkan? Tanpa kalian sadari ternyata salah satu penyebabnya karena kekurangan nutrisi, kelelahan, atau terlalu banyak memiliki anak. Tapi, ada juga penyebab lain yang membuat kucing menjadi kurus, untuk lebih jelasnya simak pembahasan dibawah ini.
Berikut Penyebab Kucing Kurus Setelah Melahirkan
1. Kekurangan Banyak Kalori
Penyebab pertama induk kucing menjadi kurus setelah melahirkan yaitu karena defisit kalori. Tahukah kalian apa itu defisit kalori? Defisit kalori adalah suatu keadaan dimana masuknya kalori ke dalam tubuh lebih kecil dibandingkan dengan energi yang keluar. Contohnya seperti : energi masuk < kalori keluar = defisit kalori. Dalam kasus kucing melahirkan, induk kucing sudah mengeluarkan banyak energi saat mengalami kontraksi.
Bisa kalian banyangkan, induk kucing harus melahirkan anak 4 ekor. Setiap melahirkan satu anak kucing, harus mengalami kontraksi selama 15-20 menit. Kemudian, setelah itu istirahat sejenak, lalu mulai melahirkan anak berikutnya. Jadi, selama 6-8 jam kucing akan terus menerus mengeluarkan tenaga ekstra nya untuk melahirkan anak-anaknya.
Maka tidak heran, jika kucing merasa kelelahan setelah melahirkan. Kondisi tersebut yang mengubah kalori kucing menjadi defisit kalori. Di saat energi kucing keluar lebih besar daripada energi yang masuk, metabolisme tubuh kucing akan mengambil cadangan dari lemak untuk memproduksi energi. . Sehingga, sedikit demisedikit lapisan lemak pada tubuh kucing mulai menipis dan membuat kucing menjadi kurus.
Untuk memeriksa apakah kucing kurus atau tidak sangatlah mudah, caranya periksa bagian punggung dan tulang dada kucing. Apabila tulang punggung tersebut terasa menonjol, berarti kucing sangatlah kurus kalian harus segara menanganinya.
Baca Juga :
2. Kekurangan Nutrisi
Penyebab selanjutnya yaitu karena kucing kekurangan nutrisi. Sebenarnya hal itu adalah masalah yang wajar, namun banyak sekali pemilik kucing yang tidak menyadari hal tersebut. Setelah kucing selesai melahirkan, pasti akan kehilangan banyak energi dan akan mencari makanan. Dengan tujuan untuk menambah nutrisi pada tubuhnya. Namun, ternyata hal itu sama sekali tidak cukup karena setelah itu kucing akan menyusui anaknya dan kekurangan energi lagi.
Nah, dari situlah permasalahan mulai muncul. Jika porsi makan induk kucing sangat sedikit, maka nutrisi dari makanannya akan habis karena diserap oleh anak-anaknya. Maka dari itu, kucing akan semakin kurus dari hari ke hari. Jika kalian sudah menyadari tentang perubahan fisik induk kucing yang menjadi kurus, segeralah untuk memberikannya makanan yang kaya akan nutrisi untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya.
Kalian harus memberikan makanan untuk induk kucing yang telah diformulasikan khusus induk kucing yang sedang menyusui. Dimana kadar kalori setiap takarannya mengandung kalori yang lebih tinggi dibanding makanan kucing lainnya. Dengan begitu, nantinya induk kucing tidak akan kekurangan nutrisi. Jangan pelit dalam memberikan makanan untuk induk kucing yang menyusui. Bisa juga kalian tambahkan vitamin supaya induk kucing tetap sehat.
3. Kebanyakan Anak
Karena memiliki banyak anak, induk kucing juga terlihat sangat kurus. Hal ini karena semua anak kucing menyerap nutrisi dari asi induknya. Dengan begitu, induk harus memproduksi asi yang banyak untuk memenuhi kebutuhan anaknya. Dalam kasus seperti ini, kalian harus mencari solusi yang tepat. Solusinya yaitu kalian bisa memberikan susu untuk anak kucing seperti gowsy, KMR, atau bisa juga Royal Canin Milk Replacer.
Tujuan pemberian susu ini untuk mengurangi jumlah konsumsi asi anak kucing dari induknya. Semakin banyak anak kucing yang dilahirkan, berarti akan lebih banyak asupan makanan untuk induk kucing. Meskipun sudah diselingi dengan susu formula, induk kucing harus tetap makanan dengan porsi yang banyak karena anaknya tetao memerlukan asi.
4. Kucing Sakit
Penyebab selanjutnya yang membuat kucing kurus yaitu kucing terserang penyakit. Ada beberapa penyakit yang harus kalian ketahui, penyakit ini banyak menyerang kucing setelah mereka melahirkan yaitu hipertiroidisme, pyometra, panleukopenia sampai masalah pada pencernaan. Induk kucing yang sakit, ditambah merawat anak-anaknya yang banyak pasti terlihat jelas perubahan fisiknya yang sangat kurus.
Hal itu dikarenakan kucing juga tidak mau makan dan minum. Sehingga kucing hanya tidur saja, karena kondisi tubuhnya kurang baik kucing juga merasa kesakitan. Tetapi, kalau tidak makan apapun kucing mendapat energi dari mana? Kalau tidak mendapat asupan nutrisi dari makanan, kucing akan semakin lemas dan tambah sakit.
Kalau kondisinya sampai seperti itu, cara yang bisa kalian lakukan adalah membawa kucing ke dokter hewan untuk diopname. Nantinya, dokter hewan akan memberikan makanan melalui infus supaya kucing tetap sehat dan juga mengobati penyakitnya secara bertahap. Lalu, bagaimana dengan anak-anak kucing yang ditinggalkan? Kalian bisa mencari induk sambung yang juga sedang menyusui, atau bisa juga memberikan susu khusus anak kucing yang dijaul banyak di petshop.
5. Kelelahan
Penyebab yang terakhir yaitu karena kelelahan setelah melahirkan. Mungkin kelelahan adalah faktor alami setelah melahirkan. Dimana seluruh bagian tubuh kucing difokuskan untuk melahirkan anaknya. Akibat kelelahan yang cukup lama membuat kucing jadi malas beraktivitas, tidak mau makan dan minum. Ini sangat bahaya, karena kucing akan mengalami malnutrisi. Apalagi jika kucing tersebut adalah kucing jalanan, kucing yang kelelahan dan mengalami malnutrisi akan mati kapan saja. Jadi, jika kucing kesayangan kalian merasa kelelahan setelah melahirkan, berikanlah makanan didekatnya agar induk kucing secepatnya mendapat asupan.
Penutup
Demikian itulah beberapa penyebab kuciing kurus setelah melahirkan. Kalian harus pandai dalam merawat induk kucing yang sedang menyusui, jagalah kesehatannya dan penuhi asupan nutrisinya. Sekian artikel kali ini, untuk pertanyaan dan request boleh tulis dikolom komentar. Terima kasih sudah berkunjung, sampai jumpa. Salam petlovers indonesia!
Tidak ada komentar untuk "Kenapa Induk Kucing Kurus Setelah Melahirkan? Ini Penyebabnya!"
Posting Komentar